4 Langkah Menjaga Diri dan Keluarga dari Covid-19

By Chela Ribut Firmawati - April 23, 2020

4 Langkah Menjaga Diri dan Keluarga dari Covid-19~Update informasi covid-19 di Kabupaten Grobogan ternyata makin hari makin bertambah. Sampai hari ini sudah sekitar empat  belas orang yang dinyatakan positif, satu sembuh dan 2 meninggal. Nggak nyangka banget loh. Ngeri nggak tuh?



Saya aja ngeri dan  parno, karena yang tadinya adem ayem, eh tau-tau pasien yang positif ada banyak. Ditambah lagi masih ada masyarakat yang menyepelekan covid-19. Sedih rasanya, maka dari itu sebisa mungkin saya menjaga diri dan keluarga agar terhindar dari virus ini.

Sebenarnya bisa dikatakan seperti simalakama jika masyarakat masih ada yang belum memahami kondisi ini. Anjuran demi anjuran dikeluarkan pemerintah untuk memutus rantai penyebaran covid-19. Ruang isolasi disediakan masyarakat desa bagi perantau yang kembali ke kampung halaman. Mau tidak mau kita memang harus aware dengan diri sendiri.


Padahal kita tahu dan merasakan akibat dari pemberlakuan social distancing ini. Banyak aspek yang ikut merasakan "sepi" semenjak ada wabah corona covid-19. 


Lalu, bagaimana cara yang saya lakukan untuk menjaga diri bahkan keluarga untuk terhindar dari Covid-19 ?

1. Jaga kesehatan: ini sangat penting mengingat kita harus menjaga ketahanan tubuh. Sistem imunitas tubuh yang baik akan  menjaga tubuh kita dari serangan virus ataupun penyakit. Maka dari itu, kondisi badan harus tetap fit di tengah pandemi dan godaan rebahan saat work from home.

Konsumi makanan yang bergisi seperti sayur dan buah. Minum multivitamin atau bisa juga dengan madu. Selain itu hindari mengkonsumsi es mengingat kondisi cuaca yang tidak menentu. Beralih ke minuman herbal seperti wedang uwuh atau wedang dari rempah lainnya jauh lebih berkhasiat.


2. Perilaku Hidup Bersih dan Sehat : ingat nggak orang zaman dulu ketika habis bepergian selalu menyempatkan cuci tangan dan kaki sebelum masuk rumah. Kalau buguru nostalgia lagi nih, di rumah Pak Joko tetangga sebelah rumah dulu ada sumur di depan rumahnya dan biasa digunakan untuk umum. Jadi banyak tetangga sepulang dari sawah menyempatkan untuk membersihkan kaki dan tangan dengan sumur yang dimiliki Pak Joko. Sampai di rumah masing-masing langsung deh mandi.

Kebiasaan itu secara otomatis menjadi sebuah kebiasaan lama yang mungkin belakangan ini sedikit di lupakan. Makanya, anjuran untuk PHBS seperti cuci tangan menggunakan sabun untuk mencegah covid-19 seperti mengembalikan kebiasaan orang dulu. Cuci tangan dengan sabun memang sangat ampuh untuk membunuh kuman yang bersarang di tangan kita. 

Bahkan saat ini tersedia ember dan sabun untuk cuci tangan di depan rumah warga. Juga di store dan fasilitas umum lainnya. Himbauan cuci tangan dengan sabun juga pernah saya gunakan sebagai tugas #SchoolFromHome untuk anak-anak.

Simak nih video anak-anak saat melakukan kegiatan cuci tangan dengan sabun di sekolah.



3. Minimalisir stres : penting sekali ini supaya kita tidak semakin parno dan panik. Banyaknya share berita di media elektronik, broadcast whatsapp yang seringnya sumbernya tidak jelas bisa memicu kepanikan dan bikin kita kayak "duh .. aku bergejala begini... Kena corona nggak ya?".

Saya mengalami hal seperti itu ketika batuk tetapi langsung berpikiran kena corona. Dan jujur saja sempet stress. Daripada dilanjutin mending saya menyaring berita yang sudah jelas sumbernya. Ada satu tindakan yang saya lakukan karena saking jenuh dan sebelnya dengan share berita mengenai covid-19. Saya memilih keluar dari grup alumni SMP dimana didalamnya ada orang super ngeyel yang sok suci dan suka share hal nggak penting.

4. Nurut anjuran pemerintah untuk social distancing dan memakai masker ketika keluar rumah: jenuh buibu jenuh... Buguru bukan tipikal orang rumahan seperti papa. Minggu pertama kedua sampai nangis-nangis karena saking jenuhnya. Sekarang? MATI GAYA!!! Untung di rumah ada jaringan internet jadi bisa menikmati streaming drama korea. Hahaha.

Anjuran social distancing sudah berlangsung selama 5 minggu dan rekor juga meski sampai nangis-nangis betah di rumah. Kalaupun harus keluar rumah memang sebelum ada anjuran memakai masker, saya dan papa sudah menerapkannya. Masker kain lapis 2 dirasa cukup aman untuk melindungi kita dari percikan droplet orang lain.


Empat cara itulah yang saya gunakan untuk menjaga diri agar terhindar dari covid-19. Intinya jaga kesehata dan ikuti anjuran pemerintah ya. 

  • Share:

You Might Also Like

0 comments

Silahkan tinggalkan jejak di blog guru kecil ya. Mohon untuk tidak memberikan LINK HIDUP dalam kolom komentar. Jika memang ada,komen akan di hapus. Terimakasih;)