#BedaKeluargaBedaCerita : Dari Dunia Dalam Berita hingga Youtube Kids

By Chela Ribut Firmawati - December 30, 2019

#BedaKeluargaBedaCerita : Dari Dunia Dalam Berita hingga Youtube Kids ~Menikmati kebersamaan dengan keluarga? Hmm... Aku ingat betul kebiasaan yang dulu sering aku lakukan bersama bapak ibu. Adalah zaman dimana gadget belum menggerus arti kebersamaan seperti saat ini dan di rumah hanya ada satu tv tabung, satu-satunya benda elektronik berharga yang keluarga kami miliki.



Dunia dalam berita menjadi acara wajib dimana aku, bapak dan ibu lihat setiap malam. Kalau mbak pulang dari perantauan, kami berempat asyik menyimak berita sembari mendengarkan cerita tentang pekerjaannya di salah satu kantor asuransi tenaga kerja kala itu. Ya, quality time yang dilakukan keluarga kami itulah menjadi kenangan yang sampai sekarang masih kami lakukan entah di rumah bapak atau di rumah mbak.



Cerita remeh temeh sampai topik yang berat. Kelegaan bapak yang anak-anaknya sudah mentas dan melihat tingkah polah cucu-cucunya menambah keceriaan bagi mereka. Tentunya tak hanya sekadar bercerita saja. Sering lah segelas teh hangat dan cemilan menjadi teman kami kala berkumpul. Entah dari singkong rebus sampai biskuit selalu ada di hadapan kami. Siapa yang jago habisin? Jelas ya.. anak paling bontot lah.

Mau tidak mau, kebiasaan berkumpul seperti itu tertanam di diriku sampai aku berkeluarga. Aku dan papa menyadari bahwa aktivitas mengajar sehari-hari lumayan menyita waktu kebersamaan entah sekedar berdua atau dengan anak. Menyadari akan hal itu, keluarga kecil kami selalu menyempatkan waktu untuk mencurahkan perhatian kepada anak kami yang memang sedang dalam masa-masanya butuh perhatian.

Main masak-masakan, dokter-dokteran, bahkan kalau sama papa ngajaknya main bola berdua. Terkadang juga minta nyanyi-nyanyi, dibacakan buku cerita atau dia menceritakan keseruannya bermain bersama teman dan ibu pengasuh ketika kami tinggal bekerja. Bahkan momen “gangguin”papanya membersihkan kandang burung juga menjadi salah satu momen yang membuat Intan bahagia. Jangankan dia, aku saja yang cukup melihat di teras sambil menyiapkan teh hangat dan cemilan untuk kami juga bahagiaaaaaaaaa banget. Yes, bahagia itu kita yang ciptakan dan tidak melulu dengan hal-hal mewah.

Kebersamaan menjadi lebih berharga dengan snack dari Good Time.



Aku sadar betul bahwa keluarga adalah salah satu harta yang sangat berharga. Kebersamaan bersama keluarga juga menjadi hal yang harus diprioritaskan di sela kesibukan kami mengajar. Bahkan jika melihat salah satu ilmu parenting menyoal tumbuh kembang anak, mainan terbaik anak-anak adalah orang tuanya. Jadi sebisa mungkin kami memiliki waktu khusus untuk bercengkrama sembari snacking time. Ya, anak perempuanku ini suka sekali ngemil. Begitu juga papanya yang juga suka ngemil. Kalau papa ngemilnya lebih ke buah, anak perempuanku lebih menyukai cookies. Yang tidak pernah absen dia beli adalah cookies berbungkus merah dengan taburan choco cips diatasnya. Yups.. tepat sekali Good Time. Siapa yang tak kenal #1 choco chip cookies di Indonesia ini.

Good Time menjadi cookies kesukaan anak perempuanku ini karena coklat cips-nya lucu kalau dia kata. Dikatakan homebaked style cookies dimana tiap kukis Good Time itu istimewa karena meskipun pasti sama lezatnya tapi tidak ada yang sama persis bentuknya. Bahkan tanggal 27 November 2019 lalu, Good Time Indonesia memperkenalkan Artika Sari Devi sebagai brand ambassador terbaru sekaligus meluncurkan gerakan #BedaKeluargaBedaCerita.

Marieska Widhiana, Marketing Director Arnott's Indonesia mengatakan bahwa gerakan #BedaKeluargaBedaCerita ini bagian dari rangkaian kampanye terbaru “Hangatnya Kelezatan”. Sebagai pelopor dan pemimpin pasar di segmen kukis chocochip, Good Time mendukung keluarga Indonesia untuk merayakan keberagaman cerita, ide dan inspirasi dalam menghadirkan kehangatan keluarga. 

Istri dari Baim yang juga jebolan ajang Putri Indonesia 2004 ini dipilih sebagai brand ambassador didasarkan oleh pertimbangan profilnya yang mewakili ibu modern aspirasi Good Time. Meskipun memiliki sederet kesibukan tetapi tetap menjadi ibu rumah tangga yang terlibat, kreatif dan cerdas dalam merawat keluarga. Tak jarang memang Artika membagikan tips dan trik kepada para followersnya.

Bersama dengan Artika Sari Devi, Good Time mengajak keluarga Indonesia untuk mengapresiasi momen kehangatan keluarga yang bisa jadi berbeda-beda. Tentunya #BedaKeluargaBedaCerita dengan harapan gerakan dari Good Time ini akan membawa nilai lebih positif karena menginspirasi Ibu untuk lebih terbuka, nyaman menerima dan berbangga atas keunikan cerita khas keluarganya tanpa harus membandingkan tolak ukur kebahagiaan keluarga lain. Seperti yang disampaikan juga oleh Artika bahwa kita bisa lebih jujur pada kondisi keluarga kita, dan menerima semua situasi itu dengan penuh syukur dan gembira. 

Turut hadir juga Psikolog Roslina Verauli, MPsi, yang juga berbagi insights tentang momen keluarga di dunia digital. Dikatakan oleh Roslina bahwa manusia itu unik akan tetapi era digital ini kica cenderung memiliki gejala takut ketinggalan. Sementara kita harus paham betul bahwa masing-masing orang dan keluarga memiliki latar belakang dan sikon yang berbeda-beda. Jadi benar donk kalau bahagia itu harus kita sendiri yang membuat.

Disamping itu juga, melihat obrolan antara Artika dan Agatha Suci di IGTV Agatha suci semacam tamparan bagi aku banget. Belakangan memang aku merasakan sekali seperti jadi ibu yang kompetitif, melihat list teman sedang liburan aku merasa insecure. "Kok keluargaku nggak seperti mereka". Padahal dari obrolan mereka juga ngingetin bahwa #BedaKeluargaBedaCerita dan kita harus mensyukuri hal kecil yang bisa kita lakukan bersama keluarga.

Seperti yang dikatakan Agatha Suci, untuk quality time bisa mereka lakukan saat antar anak sekolah dan dilakukan juga bersama suami. Dengan obrolan bersama anaknya itu pula mereka mendapatkan momen yang nantinya nggak akan terulang. Begitupun dengan Artika yang setiap masuk ke kamar anaknya harus ada rule untuk tidak bawa gadget. Itupun dilakukan juga oleh suaminya. Kebersamaan jadi lebih terasa karena tanpa adanya gangguan dari gadget dan nggak harus di post di media pula.

Hal kecil tapi bermakna yang memang harus bisa dilakukan bersama dengan keluarga. Jadi menyimak obrolan pun aku semacam "wah.. ternyata untuk mencipta bahagia dengan keluarga itu se-simple dan sesederhana itu!". Lihat sendiri deh di sini.

Gerakan #BedaKeluargaBedaCerita telah dimulai sejak 20 November lalu di platform digital dan akan dilanjutkan hingga akhir tahun 2019. Dengan begitu kita akan mendapatkan banyak cerita unik dan otentik juga setiap keluarga bisa menyebarkan inspirasi dan kebahagiaan dengan cara mereka masing-masing. Oh iya, Good Time juga berada di peringkat pertama dalam nilai penjualan Kukis Chip di Indonesia pada
periode Mei 2018 - Mei 2019 menurut data Nielsen Retail Audit. Yuk, beli Good Time sekarang!

  • Share:

You Might Also Like

13 comments

  1. aku juga suka good time dari jaman dulu hehehe, dari yang arsa original, coffee, semuanya deh, cocok buat teman nyemil sambil ngobrol sama anak ya

    ReplyDelete
  2. Waah dunia dalam berita, aku jadi ingat alm.mbah pasti minta dibangunkan saat tiba jamnya dunia dalam berita. Goodtime ini cemilan favorit aku banget dr jaman remaja sampai sekarang.

    ReplyDelete
  3. Waah memang ya Good Time itu enak banget buat dinikmati bareng keluarga tercinta, sambil ngobrol santai dan ngeteh

    ReplyDelete
  4. Betul banget. Beda keluarga beda cerita. Tak perlu membanding-bandingkan, ciptakan dan nikmati kebersamaan kelg kita sendiri.. Begitu ya..
    Oya Good time kesukaanku nih.

    ReplyDelete
  5. Ah ini sih cookies favorit anak-anak dari jaman masih belajar di sekolah TK. Sukanya kalo bawa bekal tuh isinya paling sering Good Time. Sebagai emak yang bekerja, suka juga dengan pilihan anak-anak haahahahaa, jadi praktis kaaan

    ReplyDelete
  6. Ya Allah galfok sama Artika yg langsing banget yaa... Btw aku suka sama Agatha Suci. SSering nonton IGTVnya yg receh ttapi menyenangkan ditonton

    ReplyDelete
  7. Salah satu biskuit favorit sejak jaman abege nih cikgu. Di rumah ada setiap kami traveling pun bawa bekalnya goodtime karena memang goodtime bikin kumpul keluarga jd makin seru

    ReplyDelete
  8. Sejak masih remaja aku suka banget good time, pionir kukis yang pake chocholate chips. Rasanya pun khas, beda banget sama kukis lain di zaman itu. Sampai sekarang anak-anakku pun kalau beli kukis ya Good time

    ReplyDelete
  9. Favoritku nih biskuitnya, dan sekarang anakku pun ikutan doyan makan biskuit yang satu ini.

    ReplyDelete
  10. Aku dong galfok lihat Artika Sari Devi yang Makin cantiiik. Pakai merah lagi tambah bersinar. By the way.. goodtime ini snack favorit sampai sekarang. Chocochip nya enak banget.

    ReplyDelete
  11. Nah, kalau keluarga kecilku nih hobi nonton deh. Paling asyik ya nonton gitu sambil ngemil-ngemil. Bisa habis berapa seri film nih kalau gini hehehe..

    ReplyDelete
  12. Goodtimes masih eksis jadi snack favoritku. Manalagi yg varian Double Choco. Juaraaaaa ...

    Mau buat temen ngemil pas jam ngopi hitam, atau teh panas, ayok saja.
    Juga buat ngemil pas hang out sama anak-anak ke pantai-pantai cantik Lombok.

    ReplyDelete

Silahkan tinggalkan jejak di blog guru kecil ya. Mohon untuk tidak memberikan LINK HIDUP dalam kolom komentar. Jika memang ada,komen akan di hapus. Terimakasih;)