Alhamdulillah sekali bulan puasa sudah memasuki hari keempat. Setelah dua tahun kemarin saya selalu melewatkan ramadan dengan tidak berpuasa, tahun ini saya bertekad untuk bisa berpuasa meskipun masih dalam kondisi menyusui. Sedih euy, drama menyapih belum juga selesai. Tetapi intensitas Intan untuk nenen mama nggak sesering dulu.
Memang ya, puasa itu tak hanya menahan lapar dan haus. Akan tetapi buat saya, menahan lapar sih bisa tetapi kalau menahan haus itu butuh perjuangan berat, Dilan. Apalagi di kondisi lagi lemes-lemesnya dan Intan cranky bukan main untuk minta nenen. Rasanya iklan sirup marjan di TV sukses bikin saya menelan ludah. bahahaha.
via giphy |
Eh tapi begini, sering nggak sih mengalami rasa haus sesaat setelah imsak? Jujur yach, kalau saya sih iya dan bahkan sering. Makanya semenjak memutuskan untuk memasak sendiri, dalam menyiapkan menu sahur baik makanan dan minuman saya benar-benar hati-hati. Takutnya kalau memang saya merasa kerongkongan kering setelah sahur dan berujung di rasa haus yang berlebihan.
So, beberapa hal yang benar-benar saya perhatikan saat sahur antara lain.
- Menghindari menu nasi goreng dan sambal
Bukan tanpa alasan saya menghindari menu ini disaat sahur. Akan tetapi pernah ada pengalaman ketika ibu menyiapkan nasi goreng untuk saya dan bapak. Lahap sih iya karena kondisi nasi gorengnya masih hangat, akan tetapi saya merasa haus setelahnya.
Begitupun ketika saya memilih untuk makan ayam goreng dengan banyak sambal. Nikmat banget sahurnya apalagi saya termasuk penyuka sambal, akan tetapi selain efek kepedasan yang saya terima juga saya merasa ingin minum terus-terusan. Maka dari itu, nasi goreng maupun sambal saya skip saat sahur. bhay!
- Menyiapkan Minuman manis seperti teh hangat atau susu
Untuk minuman saya menyiapkan dua macam. Teh hangat untuk saya sementara papa segelas susu. Kadar kemanisannya juga yang tidak terlalu manis, atau kalau ditakar ketika sahur saya akan membuat teh manis dengan gula satu sendok makan. Sementara untuk berbuka puasa, takaran gulanya biasanya satu setengah sendok makan.
Kenapa manis? karena memang tambahan minuman manis menurut saya bisa untuk cadangan energi. Selain itu, makan di jam sahur bagi yang belum terbiasa akan memicu mual. Jadi untuk meminimalisir mual itu saya meminum teh hangat.
Tapi kalau masih kurang manis ya sambil lihat papa. hahaha.
via giphy |
- Awali dan akhiri sahur dengan minum air putih
Nah ini penting banget. Setelah bangun tidur saya terbiasa untuk minum segelas air putih. Kadang berasa eneg, namun asupan air terutama saat bulan puasa jangan sampai kurang. Banyak tuh seliweran pembagian waktu minum air putih saat puasa. Tapi bagi saya memang baik sahur atau berbuka, selain teh hangat ya minum air putih.
Apalagi untuk mengakhiri sahur (sesaat sebelum imsak), ada baiknya minum air putih hangat. Minuman hangat selain bikin badan enak juga ada fungsinya ternyata. Jadi awalnya ada unsur ketidak sengajaan untuk menutup sahur dengan air hangat, akan tetapi ada pengaruh yang saya rasakan terutama di bagian kerongkongan.
Usut punya usut ternyata air hangat berfungsi menggelontorkan zat-zat minyak di kerongkongan dari makanan yang kita konsumsi saat sahur tadi. Sisa-sisa minyak itulah yang dapat memicu rasa haus saat berpuasa meskipun kita sudah berusaha menghilangkannya dengan minum bergelas-gelas ataupun sampai berbotol-botol. Yang ada mah beser ya! hahaha..
Terus bagi pecinta kopi bagaimana?
via giphy |
Masih bisa kok ngopi bahkan nggak ada yang melarang. hahaha. Tetapi lebih baik ngopi saja dulu baru kemudian akhiri dengan minum air putih hangat. Ingat ya, air putih hangatnya terakhri dan setelah itu jangan makan lagi apalagi saat tanda imsakiah sudah terdengar.
***
Jadi ketiga hal itulah yang sangat saya perhatikan disaat sahur. Sederhana sih dan semoga sangat membantu teman-teman agar puasanya bisa lancar. Selamat berpuasa ya!
8 comments
Kalau aku biasanya buka dengan kurma dan teh hangat manis, atau kolak pisang gula aren ada kolang kaling dan santan dan favorit sup buah dengan yoghurt, makan nasi banyakin protein dari telur, ikan tempe tahu atu ayam dan sayuran bisa lodeh, pecel dan urap
ReplyDeleteAir putih di akhir sahur..itu juga kebiasaan yg sedang kubentuk Cheil, krn terus terang aku g suka air putih..tapi merasa manfaatnya juga kalau minum.. jadi sedang membiasakan diri..hehe
ReplyDeleteSemoga lancar sampai malam kemenangan nanti, Mbak. Dinikmati prosesnya, momen puasa ini bisa jadi momen yg pas untuk menyapih. Semangat menyapih dan puasa!
ReplyDeleteSaya masih menyusui mba, jadi bawaannya mudah haus. Tapi tips ini mau saya terapkan semoga berhasil. Dilema pengen puasa tapi takut dehidrasi karena anak masih kuat nenennya.
ReplyDeleteWaah...aku suka banget makan sambel nih kalo sahur, hihi. Sekarang mau coba ngurangi ah, biar nggak kehausan lagi kalo siang-siang
ReplyDeleteSelain menu goreng2 dan sambel.. Hindari ikan ikan goreng.. Aku biasane gitu
ReplyDeleteHaha lucu bgt gambarnya 😂 bener bgt tuh mba aku anti bgt minum teh manis / susu Soalnya smakin makan manis smakin rasa haus ada trs. Hihi.. Tks ya sharingnya yg tdnya g aku tau jd tau. Tulisannya menarik 😊
ReplyDeleteYang ngga bisa itu Skip sambelnya deh. Kalau ngopi masih bisalah.. .thanks for sharing Mbaa
ReplyDeleteSilahkan tinggalkan jejak di blog guru kecil ya. Mohon untuk tidak memberikan LINK HIDUP dalam kolom komentar. Jika memang ada,komen akan di hapus. Terimakasih;)