Sampai dengan saat ini, bahasa inggris masih menempati bahasa paling berpengaruh di dunia. Kedudukanya sebagai bahasa internasional menjadikan bahasa Inggris sebagai bahasa sarana dalam berkomunikasi antar bangsa. Tidak hanya antar politikus, komunikasi antar pelaku bisnis internasional juga dilakukan dalam bahasa inggris. Banyak perjanjian-perjanjian yang dibuat dalam bahasa inggris.
Bagaimana kita bisa memahaminya bila kita tak bisa berbahasa inggris?
Tak hanya dalam tataran internasional, dalam sekala nasional bahasa inggris juga menempati posisi yang penting. Sejak dibangku SMP dan SMA, bahasa inggris menjadi matapalajaran wajib yang diujikan. Lalu pada tingkat kuliah, bahasa inggris menjadi syarat ujian masuk yang harus dilalui. Pada kabanyakan perguruan tinggi (walau tidak semuanya) bahasa inggris juga merupakan syarat utama kelulusan yang diwujudkan walam sebuah sertifikat misalnya toufle.
Cara Membuat Anak Mudah Suka Bahasa Inggris
Pentingnya bahasa inggris, membuat kita sebagai orang tua rasanya wajib membekali anak kemampuan bahasa inggris yang mempuni. Dengan begitu anak jadi lebih mudah dalam menghadapi kehidupan di tengah persaingan yang begitu ketat.
Lalu bagaimana cara membuat anak mudah memahami bahasa inggris? Berikut beberapa caranya:
Lalu bagaimana cara membuat anak mudah memahami bahasa inggris? Berikut beberapa caranya:
1. Perkenalkan Sejak Dini
Yups cara pertama yang bisa kita lakukan biar anak mudah memahami bahasa inggris adalah memperkenalkanya sejak sedini mungkin. Tidak masalah kalau bahasa ibu anak bukanlah bahasa inggris, melainkan bahasa daerahnya.
Tapi tidak ada salahnya juga bisa anak kita kenalkan dengan bahasa inggris juga. Kita bisa memulai dengan kata-kata sederhana di ruang makan dan lainya. Kalau Intan aku memulainya dengan lagu Twinkle twinkle little star.
Tapi tidak ada salahnya juga bisa anak kita kenalkan dengan bahasa inggris juga. Kita bisa memulai dengan kata-kata sederhana di ruang makan dan lainya. Kalau Intan aku memulainya dengan lagu Twinkle twinkle little star.
2. Ajak Anak Komunikasi Dalam Bahasa Inggris
Kalau bahasa disekitar anak tidak menggunakan bahasa inggris, tentu anak sulit untuk menerima bahasa inggris sebagai salah satu bahasanya. Maka kita harus terbiasa berkomunikasi dengan bahasa inggris pada anak. Minimal dengan begitu, anak jadi punya teman berkomunikasi dengan bahasa inggris.
Nggak usah yang susah-susah, sebatas kata hi, hello, thank you, love you, kiss mama please. Dengan mengenalkan kosa kata sederhana, setidaknya anak pernah mendengar bahkan tak jarang Intan meniru meskipun jatuhnya dia bilang "las yu" untuk love you. 😄
Nggak usah yang susah-susah, sebatas kata hi, hello, thank you, love you, kiss mama please. Dengan mengenalkan kosa kata sederhana, setidaknya anak pernah mendengar bahkan tak jarang Intan meniru meskipun jatuhnya dia bilang "las yu" untuk love you. 😄
3. Ciptakan Lingkungan
Berikutnya, kita juga bisa melakukan rekayasa lingkungan. Misalnya kita ganti semua nama benda di sekitar anak menggunakan bahasa inggris. Jadi dengan begitu, anak lebih terbiasa menggunakan bahasa inggris.
Suami memang sempat menentang karena ada kekhawatiran spech delay disaat umur setahun aku mengenalkan lagu berbahasa inggris. Akan tetapi semakin kesini, melihat perkembangan Intan alhamdulillahnya suami malah mendukung.
Sebatas mengenalkan saja sih tepatnya ke Intan. Bukan berarti kami sepenuhnya menerapkan bilingual, akan tetapi kami lebih ke mempersiapkan agar nantinya Intan tidak terlalu kaget dengan keberadaan bahasa Inggris selain bahasa daerah dan Indonesia.
Semoga bermanfaat ya.
[Placement Artikel]
Suami memang sempat menentang karena ada kekhawatiran spech delay disaat umur setahun aku mengenalkan lagu berbahasa inggris. Akan tetapi semakin kesini, melihat perkembangan Intan alhamdulillahnya suami malah mendukung.
Sebatas mengenalkan saja sih tepatnya ke Intan. Bukan berarti kami sepenuhnya menerapkan bilingual, akan tetapi kami lebih ke mempersiapkan agar nantinya Intan tidak terlalu kaget dengan keberadaan bahasa Inggris selain bahasa daerah dan Indonesia.
Semoga bermanfaat ya.
[Placement Artikel]
4 comments
Fira belajar Bahasa Inggris sendiri, tahu-tahu conversation yang selalu dpakai kadang inggris kadang indonesia. Sementara, aku belum terganggu Che, karena anak-anak kan lagi proses belajar ya. Biar nanti saat dia mulai sekolah, dia akan pilih lebih mendalami bahasa mana. Kalau pilih lebih mendalami bahasa inggris ya monggo, tapi jangan lupa bahasa ibunya
ReplyDeleteSaya sepakat dengan poin kedua. Saya sudah menerapkannya, meski bukan bahasa inggris sih. Tapi ketika anak sudah dibiasakan dengan beberapa kata, mereka pasti mudah memahami dan mengucapkannya. Terimakasih, Bu Guru..
ReplyDeleteSalam hangat dari Bondowoso.. :)
anakku keduanya suka bahasa inggris dibanding mat he he...kyknya menurun dari aku mbak....aku dulu juga sudah pingin praktik cas cis cus di rumah tp sampai sekarang blum kesampaian mksh tips nya mbak
ReplyDeleteaku juga kadang pake b.inggris mba minimal anakku tahu las yu kayak Intan sebutin, sowri yang sederhana mengingat aku pun maish sederhana kemampuan inggrisnya :D *tutup muka
ReplyDeleteSilahkan tinggalkan jejak di blog guru kecil ya. Mohon untuk tidak memberikan LINK HIDUP dalam kolom komentar. Jika memang ada,komen akan di hapus. Terimakasih;)