Inilah Sensasi Berenang di Pemandian Alam Muncul yang Tidak Bisa Didapatkan di Tempat Lain!
By Chela Ribut Firmawati - October 27, 2017
 |
| foto : kabsemarangtourism.com |
Jadi, aku suka sama yang namanya berenang. Tapi sayangnya kalau di Purwodadi, kolam renang yang ada tuh airnya kaporitan banget. Ini beda sama kolam renang yang jadi favorit aku sama temen-temen di kos. Jaman kejayaan masa kuliah selain ngampus ya dolan. Seperti renang asyik di pemandian Muncul.
Ada yang tahu? Aku dulu ngiranya sih pemandian yang pada umumnya atau semacam sendang kecil gitu. Eh gak taunya... Pemandian Alam Muncul ini bisa disebut sebagai kolam renang dengan lokasi yang cukup luas sih.
Bertempat di Dusun Rowoboni Kecamatan Banyu Biru Kabupaten Semarang, pemandian ini memang favorit apalagi bagi anak kos macam aku. Lokasi yang sangat mudah di jangkau, kalau dari kos aku dulu cuma butuh kurang lebih 10 menit perjalanan. Sementara dari Ungaran berjarak sekitar 25 km, dengan akses yang mudah dijangkau mau kendaraan pribadi atau kendaraan umum juga bisa.
Aku kasih tau... Rumah mantan jaman kuliah juga deket banget sama Pemandian ini. Psst.. kalau nggak penting skip aja paragraf ini! Hahaha...
So, ini yang bikin kangen. Pokoknya nulis ini tuh bikin rindu serindu-rindunya buat ke Salatiga lagi, buat ke Muncul lagi, trus habis renang kita rame-rame makan pecel keong di warung makan depan pemandian Muncul
Apa sih sensasi berenang di Muncul yang bikin beda sama yang lain?
🏊 Air yang berasal dari Sumber Mata Air Alami 🏊
 |
| foto : semarangkab.go.id |
Kondisi airnya sangat dingin tapi seger banget. Memang ada dasar kolam yang terlihat seperti batu-batu alam dengan kedalaman sekitar 2,5 meter kalau nggak salah. Disitulah ternyata sebagai sumber airnya.
Selain dingin, air juga dalam keadaan sangat melimpah dan benar-benar jernih. Aku sering mbatin kok nggak pernah habis ya airnya. Dan yang pasti sangat amat bebas kaporit.
💸Harga tiket masuk murah meriah 💸
 |
| foto : kabsemarangtourism.com |
Dengan kesegaran air alami, sumber mata air asli, bahkan air yang melimpah seperti itu, kita cukup membayar tiket masuk sebesar limaribu rupiah. Murah biyanget, kan!! Terakhir lewat di sekitaran muncul tuh memang parkiran penuh. Jelas lah ya, lha wong murah gitu.
🐠Sensasi Berenang Sambil Lihat ikan-ikan kecil🐠
Aku pernah gitu ngobrol sama salah seorang teman kalau katanya mandi atau renang di pemandian alami tuh akan kelihatan ikan-ikan kecil di dasar kolam. Bukan sengaja di pelihara, tapi memang menunjukkan bahwa kondisi air itu alami dan tanpa ada campuran kaporit.
Pengalaman aku renang di Pemandian Muncul memang terlihat banyak ikan-ikan kecil berenang di dasar kolam. Yach, sekelompok ikan sepat gitu lah ya. Dan itu memang bikin seru buat nangkep.
🛀Tradisi Padusan Sebelum Bulan Ramadhan🛀
Tinggal di kota orang aku pikir nggak akan menjumpai tradisi masyarakat sekitar. Sebelum bulan ramadhan memang kampus kami jarang sekali libur, nah banyak teman- teman yang ngajak aku buat ikutan tradisi padusan di Pemandian Muncul.
Cuma memang aku nggak pernah ikut ya. Manfaat dari tradisi ini semacam pembersihan diri menyambut bulan suci Ramadhan gitu. Tapi yang bikin aku takjub, cerita dari Daniel tuh yang ikut padusan bukan cuma mereka yang muslim aja, bahkan yang non muslim juga ikut meramaikan. Itulah kenapa aku merindukan suasana yang sangat toleransi di sana.
🎶Full Musik dan Merakyat🎶
Setiap ke Muncul dan memasuki lokasi, aku selalu mendapati adanya alunan musik dari speaker yang dipasang di sudut bangunan. Selain ada petugas yang mengawasi keselamatan pengunjung, biasanya musik mereka dendangkan entah musik pop ataupun dangdut.
Karena harga tiket yang terjangkau, aku mendapati nggak hanya orang asli sekitaran itu yang datang. Melainkan aku mendapati gerombolan pemuda bermata sipit dan berkulit putih juga nggak segan nyemplung di Pemandian Muncul. it's mean, ini salah satu objek wisata yang merakyat banget menurutku.
Jujur ya, menulis ini aku jadi nostalgia banget, cuma sayangnya koleksi foto keseruan di Pemandian Muncul ada di laptop yang rusak 😢. Pengen rasanya seseruan di Pemandian Muncul seperti waktu kuliah dulu.Tapi kalau sekarang memang harus mengagendakan weekend atau pas liburan panjang gitu. Dan keseruan itulah yang memang nggak bisa di dapatkan di tempat lain.
Penasaran? Datang aja ke Pemandian Alam Muncul yach...
sumber pendukung :
http://kabsemarangtourism.com/?p=389
Karena harga tiket yang terjangkau, aku mendapati nggak hanya orang asli sekitaran itu yang datang. Melainkan aku mendapati gerombolan pemuda bermata sipit dan berkulit putih juga nggak segan nyemplung di Pemandian Muncul. it's mean, ini salah satu objek wisata yang merakyat banget menurutku.
Jujur ya, menulis ini aku jadi nostalgia banget, cuma sayangnya koleksi foto keseruan di Pemandian Muncul ada di laptop yang rusak 😢. Pengen rasanya seseruan di Pemandian Muncul seperti waktu kuliah dulu.Tapi kalau sekarang memang harus mengagendakan weekend atau pas liburan panjang gitu. Dan keseruan itulah yang memang nggak bisa di dapatkan di tempat lain.
Penasaran? Datang aja ke Pemandian Alam Muncul yach...
Tulisan ini dibuat untuk mengikuti Lomba Blog Pesona Kabupaten Semarang
sumber pendukung :
http://kabsemarangtourism.com/?p=389
.png)
13 comments
Airnya pasti seger banget ya mba kalau ndak ada bau kaporitnya.... apalagi berenang sambil ingt mantan... kwkwk... (yang indah hanya kenangan)
ReplyDeleteHahaha.airnya segerrrrrr
DeleteDisana airnya dingiiiin...
ReplyDeleteTapi asli seger
Segerrr sekaliiii
DeleteAku ingin renaaaaaangg....!!!
ReplyDeleteHayokk siniiii
DeleteAcara Padusannya rame2 gitu kah?
ReplyDeleteAku malah bayangin mandi di kali, hahaha
Waduh, bisa baper nih nanti kalo misal ketemu mantan di kolam pemandian ini. Btw pasti airnya seger banget tu, ga pake kaporit...
ReplyDeleteAnakku sukaa banget renang. Bisa ah pas ke sini berenang ama anak :)
ReplyDeleteWaaaa jadi pengen nyebuuur hihi
ReplyDeletehayooo nostalgia yaaa wkwkwkw...
ReplyDeleteAyoo balik lagi ke siniii, aku diajak :D
ReplyDeletewah ini mah deket ma rumahku mbak...aku sering berenang disini adeem bgt
ReplyDeleteSilahkan tinggalkan jejak di blog guru kecil ya. Mohon untuk tidak memberikan LINK HIDUP dalam kolom komentar. Jika memang ada,komen akan di hapus. Terimakasih;)