Janji Ibu Lunas ya, Nak....!!!

By Chela Ribut Firmawati - June 13, 2017



Janji ibu lunas ya, Nak…! ~~ Sebenarnya bukan janji sih. Ini berupa karya wisata mini yang aku rencanakan sama anak-anak kelas 3B. Piknik mandiri dengan biaya uang kas karena jumlahnya yang lumayan banyak gitu. Awalnya sih uang kas ini untuk keperluan intern kelas tapi karena anak-anak rutin membayar tiap minggunya dan jarang sekali digunakan, jadilah menumpuk banyak. Dan ibu guru mengusulkan untuk mengadakan piknik yang deket aja di Waduk Kedung Ombo.




Mereka menyambut dengan sangat gembira. Dan bahkan dari aduan anak-anak, para orang tua masih belum sepenuhnya merelakan anak-anak pergi sendiri. Kembali lagi sih, karena ini kebijakan kelas dan sudah aku rundingkan sama anak-anak. Hasil akhir ada dua orang tua murid yang ikut karena kondisi yang memang butuh pendampingan lebih. Selebihnya, aku melihat anak-anaku begitu mandiri dan lebih tepatnya latihan mandiri. 

Begitu sampai di Waduk Kedung Ombo, aku bebaskan anak-anak untuk bermain dan jalan-jalan. Sebelumnya memang ada syarat yang sudah aku wanti-wanti di kelas sebelum keberangkatan. Diantaranya :

1.      Anak-anak harus bergerombol minimal 3 orang
2.      Harus ijin bu guru ketika akan pisah dari rombongan
3.      Jika ada yang membawa HP diharapkan bertanggungjawab sendiri keamanannya
4.      Buang sampahnya jangan sembarangan
5.      Kalau beli ikan bakar jangan lupa di tawar
6.      Tidak boleh mandi di waduk. Kalau mincing harus ada yang mendampingi.

Well, lima point diatas aku tekankan banget ke anak-anak. Karena jujur deh ngawasin 22 anak sekaligus itu nggak mudah lho. Dan beruntungnya anak-anak sangat kooperatif. Good job deh! Dan ibu sangat bangga sama kalian!.

Disaat anak-anak bermain disitulah bu guru beraksi untuk hunting ikan bakar dan tawar menawar harga. Gak taunya anak-anak juga borong ikan bakar untuk oleh-oleh ibu dan bapak. Sambil menunggu ikan bakar aku sengaja berkeliling lokasi baru waduk Kedung Ombo. Dan jangan heran ya, karena ini pasar ikan otomatis bau parfum semahal parfum Eclat akan kalah dengan parfum alami dengan aroma sangit. Tapi itu khasnya ketika kamu pergi di Kedung Ombo sih. Hahahaha. 

Begitu ikan bakar matang, anak-anak bersiap menyantap makanan lengkap dengan es teh yang jadi minuman segar untuk buka puasa di keluargaku. Sengaja memang moment untuk piknik kemarin aku pilih sebelum puasa. Beberapa anak sih ada yang minta setelah lebarang. Tetapi mengingat setelah lebaran pasti akan sangat ramai dan berjubel, jadi amannya ya terlaksana tanggal 21 Mei kemarin deh.

So, aku bahagia dan lega. Begitupun anak-anak yang hepi banget. Setidaknya akan ada cerita dimana mereka naik angkot ramai-ramai ke Kedung Ombo, berbagi jajanan taro, ciki, dan fanta sambil menikmati perjalanan, ada temen yang mabok perjalanan, bahkan nanti akan jadi satu memori ketika mereka berkunjung ke Kedung Ombo lagi. “aku dulu pernah piknik disini sama guruku… namanya Bu Chela”. Receh banget ya yang bikin aku bahagia.. hahaha…

  • Share:

You Might Also Like

2 comments

  1. Wah seru. Piknik dan jalan-jalan bareng temen-temen sekolah dan guru itu selalu berkesan. Sampe sekarang, aku masih inget lho saat-saat piknik bareng mereka. Bahkan itu saat aku kelas 5 SD. Gak terlupakan...

    ReplyDelete
  2. Menyenagkan seru dan asyik piknik bareng bersama anak didikmu ya mbak chela 😊

    ReplyDelete

Silahkan tinggalkan jejak di blog guru kecil ya. Mohon untuk tidak memberikan LINK HIDUP dalam kolom komentar. Jika memang ada,komen akan di hapus. Terimakasih;)