sapiiiiiiiiiiiiiiiiiiii |
Kado special untuk
Valen. Setelah kemaren mamah Valen ngadain pesta ulang tahun sederhana di
sekolah, sehari kemudian saya merencanakan sesuatu untuk menyenangkan hati
Valen. Biasanya yang ditunggu anak-anak saat ulang tahun adalah kado, nah saya
juga pengen kasih kado untuk Valen. Jadilah saya berdiskusi dengan ke 21 murid
saya tanpa sepengetahuan Valen. Trus Valennya kemana, bu? Hehehe… Valen saya
suruh beli es the di warung Mak Karti samping sekolah. Kebetulan waktu
istirahat jadinya bisa minta tolong deh.
Saya mengusulkan
anak-anak untuk iuran sukarela. Yah namanya anak-anak memang begitu. Maksud hati
saya gak perlu dicatat siapa saja dan nominalnya berapa, eh Ajeng si ketua
kelas malah nulis detail dan setor ke bu guru. Dan catetan dari Ajeng lumayan
bikin hati geli sih… begini
Zhafa = 2000
Ajeng = 5000Ndaru = 1000Nur Fai = 5000Hendi = 500Munir = 500Dll
Hahaha… sampai
yang iuran limaratus perak juga ditulis. Tapi gapapa yang penting anak-anak
ikhlas buat ngasih kado ke Valen. Dari iuran anak-anak terkumpul uang sebesar
Rp 38.500, 00. Terus dapet apa sih dengan uang segitu?
Sebelumnya saya
tawarkan siapa yang akan membelanjakan uang tersebut. Tetapi anak-anak minta
saya yang belanja jadi ya sudah saya bawa uang sebesar Rp38.500, 00 itu ke toko
serba ada yang gak jauh dari rumah. Sama penjualnya saya Cuma bilang “budget
saya segini mas, tolong carikan kado untuk murid saya. Cowok.” Dan beruntungnya
si mas penjual berinisiatif memilihkan kado yang bermanfaat seperti tempat
pensil, buku kamus bahasa Inggris yang covernya berjudul “kamus bahasa Inggris
10 triliyun” hahaha, pensil, pulpen, penghapus. Dan ternyata saya masih harus
nambahin karena belanjaannya kelebihan sedikit. Eh gak dink banyak. Wkwkwkwkwk.
Jadilah saya
pulang dan papa heran kenapa bisa tombok belanjanya. Dan kebetulan juga saya
sendiri memang sudah menyiapkan kado untuk Valen. Karena gak mau repot dan biar
kelihatan banyak kado dari bu guru dibungkus jadi satu sama kado dari
anak-anak. Biar kelihatan buanyak!
Sebelum dibungkus
saya memanggil Ajeng untuk ke kantor dan menuliskan ucapan selamat. Tak lupa bu
guru juga memperlihatkan isi dari bungkusan yang akan saya tutup dengan kertas
kado. Ternyata tanpa saya suruh Ajeng kasih tau ke beberapa temannya tentang
isi kadonya itu. Hemm,, anak-anak kepo.
Setelah saya
bungkus saatnya untuk memberikan kado tersebut. Melalui perwakilan dari Ajeng,
kami menyerahkan kado special untuk Valen. Dan Valen kelihatan bahagia sekali
loh. Alhamdulillah.
semogakado dari kami bermanfaat dan semoga Valen akan selalu ingat bahwa kami menyayangi Valen.
4 comments
asyik dapet kado. semoga valen suka sama kadonya. :D
ReplyDeleteBu Guru bisa aja bikin muridnya bahagia :D
ReplyDeleteakukebagian kadonya gak Chel?
ReplyDeleteAaah kalau dapat kado, apapun itu, pasti seneeeeeng deeh :)
ReplyDeleteSilahkan tinggalkan jejak di blog guru kecil ya. Mohon untuk tidak memberikan LINK HIDUP dalam kolom komentar. Jika memang ada,komen akan di hapus. Terimakasih;)