Tertawalah sebelum dilarang. Tawa dalam narsis di homestay 17 desa Tembi. Begini nih kalau kopdar, selalu membawa kebahagiaan tersendiri apalagi BN2013 diadakan di Jogja, semakin kangen Jogja. Lumayan juga loh ketemu seleb blog dari Jogja, malahan foto narsis bareng. Haha..makasih ya bang MF Abdullah.
Jadikan narsis sebagai kebutuhan hidup. ahahaha...
Postingan ini diikutsertakan dalam kontes Narsisisasi ala Blogger Nusantara 2013 yang diadalan oleh Ria Lyzara.
7 comments
Terharu T-T
ReplyDelete*SaHaTaGo [Salam Hangat Tanpa Gosong] Pojok Bumi Kalibayem - Yogyakarta
Keluyuran | Makan | Jalan-Jalan
aku jugaaa T_T
Deletehahahaha mbak cheila ini udah cocok prewed, :p
ReplyDeletejadikan narsis sebuah kebutuhan setiap hari, setiap moment dan setiap saat #eehh
Ahaha selokannya itu lho "Jadikan narsis sebagai kebutuhan hidup" wkwkwk,,
ReplyDeleteEyaaaampuuun...
ReplyDeletesedang saling bertatapan penuh arti...hihihi...
saya amati dengan seksama, apakah dua pasang kornea mata itu saling beradu apa enggak ?
ReplyDeleteYang jelas, tawanya sama-sama lepas.
ada yang memadu kasih dengan tawa dan canda nih
ReplyDeleteSilahkan tinggalkan jejak di blog guru kecil ya. Mohon untuk tidak memberikan LINK HIDUP dalam kolom komentar. Jika memang ada,komen akan di hapus. Terimakasih;)